Selasa, 04 November 2025

Tugas Mandiri 6

Observasi Produk dan Analisis Input–Output Berdasarkan ISO 14040 


1. Membaca Sumber Primer (ISO 14040)

ISO 14040 menjelaskan bahwa Life Cycle Assessment (LCA) bertujuan untuk menilai dampak lingkungan dari suatu produk sepanjang siklus hidupnya — mulai dari pengambilan bahan baku hingga pembuangan akhir. Elemen utama LCA meliputi:

Goal & Scope Definition: Menentukan tujuan dan batas sistem analisis.

Inventory Analysis (LCI): Mengidentifikasi semua input (bahan, energi) dan output (emisi, limbah).

Impact Assessment (LCIA): Menganalisis dampak lingkungan dari input-output tersebut.

Interpretation: Mengevaluasi hasil untuk mendukung pengambilan keputusan berkelanjutan.

 

2. Observasi Produk Nyata

Produk yang diamati adalah air galon isi ulang yang banyak digunakan di rumah tangga. Produk ini berfungsi sebagai sumber air minum yang ekonomis dan ramah lingkungan karena wadahnya dapat digunakan berkali-kali. Dalam penggunaannya, air galon biasanya diproduksi di depot isi ulang dengan proses filtrasi, sterilisasi, dan pengisian otomatis. Galon yang digunakan berasal dari plastik tebal (biasanya PET atau PC) dan dapat bertahan hingga bertahun-tahun sebelum diganti. Setelah digunakan, galon dikembalikan ke depot untuk dicuci, disterilkan, dan diisi ulang kembali untuk siklus selanjutnya.

3. Catatan Kemungkinan Input–Output Produksi

Tahap Produksi

Input Utama

Output Utama

Produksi bahan baku

Air baku dari sumber alami, energi listrik untuk pompa, bahan kimia untuk filtrasi

Air yang telah disaring sebagian, limbah air hasil pencucian awal

Proses manufaktur (pemurnian dan pengisian)

Air, energi listrik, filter RO/UV, tabung stainless

Air murni siap konsumsi, limbah air sisa proses filtrasi

Pengemasan

Galon plastik, tutup galon, segel plastik, label

Galon berisi air, sisa segel dan label yang tidak terpakai

Distribusi

Bahan bakar kendaraan, tenaga kerja, kendaraan pengangkut

Emisi CO₂ dari transportasi, suara bising, konsumsi bahan bakar

Penggunaan dan pengembalian galon

Air galon dikonsumsi oleh konsumen, wadah dikembalikan ke depot

Sisa air, potensi limbah plastik dari segel atau galon rusak

4. Refleksi Singkat

Dari observasi ini, saya belajar bahwa air galon isi ulang merupakan contoh produk yang sudah menerapkan prinsip keberlanjutan karena wadahnya digunakan berulang kali. Meskipun demikian, proses produksi tetap menghasilkan dampak lingkungan seperti penggunaan energi listrik dan emisi dari transportasi. Keunggulan utama produk ini adalah kemampuannya mengurangi limbah plastik dari air kemasan sekali pakai.

Untuk mengurangi dampak lebih lanjut, produsen dapat menggunakan energi terbarukan seperti tenaga surya untuk sistem filtrasi, serta mengoptimalkan rute distribusi agar hemat bahan bakar. Sebagai konsumen, saya berperan penting dengan cara mengembalikan galon bekas, memilih depot yang menjaga kebersihan dan efisiensi energi, serta menghindari konsumsi air botolan sekali pakai. Langkah kecil ini dapat membantu memperpanjang umur siklus hidup galon dan mengurangi jejak ekologis produk.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar